Beberapa Tragedi Kecelakaan Pesawat Dunia
![]() |
Kecelakaan
Pesawat di Nigeria. Menewaskan Seluruh Penumpang dan Awak Pesawat,
Kecelakaan Serupa Banyak Terjadi Karena Berbagai Sebab. Mulai Dari
Persoalan Teknis Hingga Human Error. Foto: CNN
|
NASIB 239
penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370, hingga saat ini masih menjadi
misteri. Pesawat itu dinyatakan hilang kontak, saat terbang dari
Malaysia menuju Beijing, China, Sabtu (8/3) dini hari. Meski belum dapat
dipastikan apa yang sesungguhnya terjadi, kejadian ini seolah
mengembalikan bayangan tentang betapa banyaknya tragedi memilukan dari
layanan angkutan udara tersebut.
Bila berbicara soal aksi terorisme, maka
bayangan masyarakat dunia tentu masih mengingat ketika teror terhadap
Amerika Serikat pada 11 September 2011. Dimana para teroris berhasil
membajak empat pesawat. Dua diantaranya, menambrak World Trade Center
hingga bangunan itu akhirnya runtuh. Sedangkan satu pesawat menambrak
Pentagon dan satu pesawat lainnya jatuh di pedesaan, Pennsylvania.
Kejadian ini seketika menghilangkan hingga ribuan nyawa.
Namun mayoritas kecelakaan pesawat,
diakibatkan karena faktor human error ataupun masalah teknis
penerbangan. Berikut beberapa contoh tragedi dalam dunia penerbangan,
yang menghilangkan ratusan nyawa dalam satu kali kejadian, dilansir dari
laman CNN.| Turkish Airlines DC-10 |
![]() |
| Royal Dutch Boeing 747 |
![]() |
| American Airlines DC - 10 |
>> 25 Mei 1979 : Sayap kiri dari American
Airlines DC - 10 jatuh saat mencoba untuk lepas landas dari Bandara
Internasional Chicago O'Hare. 275 orang dinyatakan tewas.
![]() |
| Air New Zealand |
>> 28 November 1979 : Diyakini karena
kesalahan navigasi, 275 penumpang dan awak pesawat Air New Zealand,
dinyatakan tewas setelah pesawat jatuh di Antartika.
![]() |
| Japan Airlines Flight 123-Boeing 747 |
>> 12 Agustus 1985 : Kecelakaan mematikan
dengan melibatkan satu pesawat, Japan Airlines Flight 123-Boeing 747.
Pesawat naas ini mengalami kecelakaan sesaat setelah lepas landas dari
Tokyo. 520 orang dinyatakan tewas dan empat orang, secara ajaib
dinyatakan selamat meski dengan luka permanen.
![]() |
| Lauda Air Penerbangan 004 |
![]() |
| Nigeria Airways |
>> 11 Juli 1991 : Roda pesawat Nigeria
Airways dilaporkan terbakar tak lama setelah lepas landas dari Jeddah ,
Arab Saudi. Meski berusaha melakukan pendaratan darurat, namun pilot tak
berhasil melakukan pendaratan dengan baik. Sebanyak 261 orang di atas
pesawat dinyatakan tewas.
![]() |
| China Airlines Flight 140 |
>> 26 April 1994 : Pilot China Airlines
Flight 140 melaporkan ke menara kontrol di Bandara Nagoya, Jepang bahwa
mereka berniat melakukan pendaratan darurat. Namun Airbus A300 tidak
pernah sampai ke lintasan dan mengalami kecelakaan. 264 penumpang
pesawat dinyatakan tewas dan beberapa penumpang dinyatakan selamat.
![]() |
| TWA 800 |
>> 17 Juli 1996 : Penerbangan TWA 800
meledak di udara tak lama setelah lepas landas dari Bandar Udara
Internasional John Kennedy, New York. Pesawat jatuh berkeping-keping di
lepas pantai Long Island. 230 penumpang dinyatakan tewas. Dari hasil
penyelidikan diketahui, telah terjadi korsleting listrik di tangki bahan
bakar sayap pesawat.
![]() |
| Saudi Arabian Airlines Boeing 747 dan Kazakhstan Airlines II-76 |
>> 12 November 1996 : Saudi Arabian
Airlines Boeing 747 dan Kazakhstan Airlines II-76 bertabrakan di atas
bandara, New Delhi, India. Menewaskan 349 orang di kedua pesawat.
![]() |
| Flight 801 |
>> 6 Agustus 1997 : Flight 801 yang telah
meninggalkan Seoul , Korea Selatan , berada di dekat tujuan akhir di
Guam ketika membentur hutan dan jatuh ke tanah. Pesawat Boeing 747 itu
hancur dan 228 orang dilaporkan tewas. 26 orang lainnya dinyatakan
selamat.
![]() |
| Garuda Indonesia penerbangan 152 |
>> 26 September 1997: Garuda Indonesia
penerbangan 152 crash di Buah Nabar, Indonesia , menewaskan 234 orang.
Hasil dari penyelidikan yang baru keluar tiga tahun kemudian menyatakan,
kecelakaan itu akibat korsleting listrik yang menyulut uap di tangki
bahan bakar.
![]() |
| Kecelakaan China Airlines Flight 676 |
>> 16 Februari 1998 : Terbang melalui hujan
dan kabut, pilot China Airlines Flight 676 dari Indonesia ke Taiwan
meminta izin melakukan pendaratan darurat di Bandar Udara Internasional
Taipei. Sayangnya, dalam proses pendaratan, pesawat justru mengalami
tabrakan dan menewaskan 196 penumpang serta tujuh orang lainnya di
darat.
![]() |
| Pesawat Jet Swissair |
>> 2 September 1998 : Sebuah pesawat jet
Swissair yang telah berangkat dari Bandara Kennedy New York dalam
perjalanan ke Jenewa , Swiss, terjun bebas di lepas pantai Nova Scotia ,
Kanada. Tak satu pun dari 229 penumpang di pesawat tersebut selamat.
Hasil penyelidikan, pesawat diyakini kehilangan seluruh daya listrik
sesaat sebelum kecelakaan.
![]() |
| American Airlines Flight 587 |
>> 12 November 2001: Beberapa minggu
setelah peringatan 9/11, American Airlines Flight 587 membangkitkan
ketakutan dan kepanikan, ketika kehilangan daya dan jatuh di Belle
Harbor , Queens. Meskipun sempat dikaitkan dengan kasus terorisme, namun
dewan Keselamatan Transportasi AS tidak menemukan bukti sabotase . 260
penumpang dan lima orang di darat, dinyatakan tewas akibat kecelakaan
tersebut.
![]() |
| China Airlines Penerbangan 611 |
>> 25 Mei 2002 : Dua puluh menit setelah
lepas landas , China Airlines Penerbangan 611 jatuh ke Selat Taiwan -
yang mengakibatkan 225 korban jiwa . Kecelakaan itu kemudian dikaitkan
dengan terjadinya keretakan pada seluruh badan pesawat Boeing 747 itu.
![]() |
| Penerbangan Air France 447 |
***"END"***
Silahkan berkomentar selama tidak spam dan mengandung sara serta berilah penilaian anda terhadap blog ini...
Silahkan berkomentar selama tidak spam dan mengandung sara serta berilah penilaian anda terhadap blog ini...
Label: Kejadian


















0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda